Sistem bilangan

Kali ini saya akan membahas sistem bilangan yang baru saja saya dapatkan dari dosen saya yaitu Ibu Dayu.
Terima kasih bu Dayu atas bimbingannya.
Sistem bilangan ada 4 yaitu:
1. Bilangan basis 10, disebut dengan bilangan desimal.
2. Bilangan berbasis 2 disebut dengan bilangan biner.
3. Bilangan berbasis 8 disebut dengan bilangan oktal.
4. Bilangan berbasis 16 disebut dengan bilangan heksa desimal.

==> Bilangan basis 10=>desimal.
Bilangannya mulai dari 0,1,2,3,....,9.
==> Bilangan basis 2=>Biner.
Bilangannya 0 dan 1
Dalam sistem biner, 1 byte terdiri dari 8 bit .(binary digit)

==> Bilangan basis 8=>Oktal.
Bilangannya mulai daro 0,1,2,..,7.
==> Bilangan basis 16=>Heksa desimal
Bilangannya 0-9, A-F.
A=10
B=11
C=12
D=13
E=14
F=15



Untuk konversi dari basis N ke  basis 10 bisa menggunakan rumus seperti dibawah ini.
 


Sedangkan konversi dari basis 10 ke basis N bisa dilakukan dengan pembagian bulat dan sisa bagi.

Sampai disini dulu, lain kali akan saya sambung lagi.









Cara menghitung jumlah tabungan menggunakan bahasa C


Di bawah ini adalah code C++ untuk menghitung jumlah tabungan pertahun dengan asumsi bunga 12% pertahun.


#include <iostream.h>
#include <conio.h> 
main()
{
long bunga, sldo_awal, sldo_akhir;
cout<<"Masukan jumlah tabungan anda:\ ";
cin>>sldo_awal;
bunga=sldo_awal*12/100;
sldo_akhir=sldo_awal+bunga;
cout<<"Bunga tabungan anda menjadi:\ "<<bunga<<"/tahun"<<endl;
cout<<"Saldo akhir anda menjadi:\ "<<sldo_akhir<<endl;
getch();
}

Silakan copy pastekan code di atas pada borland C++ anda.
Selamat mencoba!

Pemroses dari sistem komputer


Pemroses sistem komputer meliputi CPU,motherboard,memory internal,CU,ALU,Register,ROM dan RAM.


MOTHERBOARD


MotherBoard merupakan board/papan induk atau main board dimana semua device dipasang mulai dari processor, memory, slot-slot untuk ekspansi, dll. Mainboard tak kalah penting dengan prosesor. Jika dimisalkan pada manusia, mainboard adalah rangkaian pembuluh darah dan jaringan urat syaraf pada computer. Mainboard yang kurang baik, akan mengakibatkan tidak maksimalnya kinerja peripheral lain. Oleh karena itu, pemilihan mainboard yang tepat akan sangat mempengaruhi kinerja computer.Pusat pengendali yang mengatur kerja dari semua komponen yang terpasang padanya.

Fungsi dari motherboard itu sendiri yaitu mengatur pemberian daya listrik pada setiap komponen PC. Lalu lintas data semuanya diatur oleh motherboard, mulai dari peranti peyimpanan (harddisk, CD-ROM), peranti masukan data (keyboard, mouse, scanner), atau printer untuk mencetak. Lalu lintas data tersebut diatur oleh dua chipset utama yang tertanam disebuah mainboard/motherboard yaitu chipset NORTBRIDGE dan SOUTHBRIDGE.

Northbridge berfungsi menjembati arus data di sekitar main Memory, Prosesor, Front Side Bus dan AGP Bus juga mengatur kerja power management. Sementara fungsi Southbridge adalah mengatur kerja peripheral-peripheral semacam IDE Controller, PCI Bus, ROM Bios, Keyboard & Mouse, USB, Eth. LAN, Modem dan fungsi I/O lainnya.

CPU
adalah sebuah perangkat keras dimana nantinya semua data yang di intruksikan oleh suatu program akan di proses oleh cpu/prosessor, sebelum hasilnya ditampilkan.
Satuan kecepatan dari CPU adalah megahertz dan gigahertz (1000 megahertz), dimana semakin tinggi nilainya akan semakin cepat proses eksekusi pada komputer. Di dalam cpu terdapat dua bagian utama yaitu bagian ALU dan CU.

ALU (arithmatic and logic unit) berfungsi untuk melakukan perhitungan matematika dan logika. Matematika meliputi pembagian pengurangan, perkalian, penjumlahan dll.
logika meliputi "if, or," Unit kontrol (Control unit) yang mampu mengatur jalannya program. Komponen ini sudah pasti terdapat dalam semua CPU. CPU bertugas mengontrol komputer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi-fungsi operasinya. termasuk dalam tanggung jawab unit kontrol adalah mengambil intruksi-intruksi dari memori utama dan menentukan jenis instruksi tersebut. Bila ada instruksi untuk perhitungan aritmatika atau perbandingan logika, maka unit kendali akan mengirim instruksi tersebut ke ALU. Hasil dari pengolahan data dibawa oleh unit kendali ke memori utama lagi untuk disimpan, dan pada saatnya akan disajikan ke alat output. Dengan demikian tugas dari unit kendali ini adalah:
1 Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output.
2 Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama.
3 Mengambil data dari memori utama (jika diperlukan) untuk diproses.
4 Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja dari ALU.
5 Menyimpan hasil proses ke memori utama.


Memory internal


Register

merupakan alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses paling tinggi yang terdapat pada cpu, yang digunakan untuk menyimpan data dan/atau instruksi yang sedang diproses. Memori ini bersifat sementara/volatile, artinya memerlukan arus listrik menetap dalam setiap prosesnya. Jika arus listrik padam, maka data yang tersimpan dala memory jenis ini akan terhapus/hilang. Biasanya di gunakan untuk menyimpan data saat diolah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. Secara analogi, register ini dapat diibaratkan sebagai ingatan di otak bila kita melakukan pengolahan data secara manual, sehingga otak dapat diibaratkan sebagai CPU, yang berisi ingatan-ingatan, satuan kendali yang mengatur seluruh kegiatan tubuh dan mempunyai tempat untuk melakukan perhitungan dan perbandingan logika.



RAM

Yaitu memory yang memiliki kemampuan akses acak atau data yang tersimpan didalamnya dapat berubah-ubah. memory jenis ini bersifat volatile juga sama seperti register. Karena kedua jenis memory ini adalah merupakan memory utama dalam sebuah komputer.


ROM

memory yang hanya bisa dibaca saja datanya. Pada PC rom terdapat pada bios (basic input output system) yang terdapat pada mainboard.yang berfungsi untuk mensetting peripheral yang ada pada system. Pada umumnya data dalam ROM tidak bisa di hapus, namun untuk update bios masih bisa dilakukan dengan menghubungi pihak perusahaan yang mengeluarkan mainboard tersebut.


Jadi Ilustrasi sederhana dari pemroses yaitu data masuk melalui input device, sebelum masuk ke cpu, data disimpan sementara di memory utama, kemudian jika ada intruksi tertentu dari program tersebut, baru kemudian diserahkan ke cpu untuk diproses. Setelah di cpu, data di baca oleh CU, jika ada intruksi aritmatika dan logika, maka akan diserahkan kepada ALU untuk memprosesnya dan menampilkan hasilnya melalui output device.